Jangan katakan cinta NKRI kalau hanya sebatas bibir saja
(Ternate/gayanews)Sodaraku Sebangsa & Setanah air.
Selamat hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 1908.Kenapa harus di peringati pada tanggal tersebut.
Itu karena diambil dari tanggal lahirnya organisasi Boedi Oetomo.
Yang didirikan oleh Dr Sutomo dan para mahasiswa School tot Opleiding van Indische Artsen atau STOVIA pada 20 Mei 1908.
Sejak saat itu, Indonesia memasuki masa pergerakan nasional. Dr.Sutomo beserta kawan-kawannya ingin mendirikan sebuah organisasi yang bergerak di bidang sosial, ekonomi, dan budaya. Semua itu Oleh karna sebelumnya pergerakan penggerakan yang ada pada saat itu. msh bersifat kedaerahan yang mana masing - masing daerah membela atau memperjuangkan daerahnya. Ada yang berbentuk Kerajaan yg dipimpin oleh seorang Raja.Ada pula yang berbentuk Kesultanan yg dipimpin oleh seorang Sultan.
Mereka berjuang membela wilayahnya masing - masing. Sehingga dari situlah Dr.Soetomo tampil dengan kawan kawan untuk mempersatukan dari berbagai perjuangan yang ada di daerahnya. Agar menjadi suatu kekuatan yg maksimal secara Nasional dalam melawan kaum penjajah antara lain Portigis,Belanda dan Jepang pada waktu itu.
Hal yg menyangkut persatuan tersebut sudah tentu didalamnya telah diikutsertakan dengan agama suku dan budaya. Yang berbeda beda akan tetapi mereka siap dan rela untuk mau berjuang bersama sama didalam membela Bangsa dan Tanah Air Indonesia.
Berdasar pada kenyataan tersebut.
Maka lahir lah kata NKRI yg kita kenal & tau artinya hingga pada saat ini. Akan tetapi apakah kata NKRI tersebut sebagai slogan saja untuk di gembar gembor sana sini.
Bahwa AKU CINTA NKRI atau NKRI harga mati.
Atau NKRI hanya sebatas kata di bibir saja.
Sehingga pada kenyataannya.Sekalipun terjadi hal hal yg saling menghina atau menghujat agama yang satu dengan yang lain.Saling merendahkan suku yang satu dengan yang lain sudah dianggap sesuatu yang biasa.
Tanpa disadari bahwa sebetulnya yg menjadi salah satu penyebabnya adalah banyak diantara kita yang sudah tidak Lagi peduli dengan Budaya ketimuran yg merupakan tolak ukur derajat suatu bangsa.
Disini timbullah pertanyaan.
Inikah yg diartikan cinta NKRI ?????....
Wahai Sodaraku sebangsa & Setanah Air.
Mari sama2 kita belajar..arti Dari kata NKRI yg sebenarnya.
Agar kedepannya menjadi Rakyat Indonesia sebagai Rakyat NKRI Sejati.
Oleh karna hanya dengan sikap dan tindakan seperti ini maka Rakyat Indonesia akan tetap kokoh dalam persatuan & kesatuan Bangsa.Sehingga menjadi Bangsa yg maju di berbagai sektor pembangunan.
Serta menunjukan rasa menghargai & menghormati jasa para pejuang yg dgn susah payah telah membentuk NKRI .
"Selamat hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 1908"
(Opus togo/Gayanews)